ada satu hal yang aku kagumi dari Jepang, bukan cuma kemajuan ipteknya, disiplin dan budayanya, tapi sikap "mudah kagum". mereka mudah kagum, bahkan kepada hal-hal kecil yang tak mereka duga. seperti orang Jepang yang aku lihat d brastagi, dia kagum meliat bapak-bapak pandai memasak martabak.. hehehehhehehee..
tetapi jgn tertipu, dibalik segala seruan dan pujian mereka, ada hasrat untuk lebih baik. inilah yang menumbuhkan kemajuan.
beda sekali kan dengan kita. menurut pengamatanku pada orang-orang sekelilingku, jarang sekali ada orang yang mengakui kelebihan orang lain.
hhmmpp, pernah tidak mendengar sekumpulan orang cekikikan sambil memandang orang lain?'
kita langsung tahu bahwa mereka sedang membicarakan sesuatu yang aneh, bodoh, atau salah pada orang itu. tahukah kamu persamaan orang yang dibicarakan itu dengan yang membicarakannya?' ya, mereka sama-sama manusia!
kalau kita bilang "mereka sama-sama manusia", itu artinya ada satu hakikat yang sama pada semua manusia, biasa kita menyebutnya HAM, martabat atau fitrah.
orang yang hobinya menjelek-jelekkan orang lain tidak akan pernah benar2 berhasil dalam hidupnya. setiap manusia memang memiliki kelemahan. dan justru itu, karena kelemahan melekat pada semua manusia, janganlah menghina kelemahan orang lain, karena kita pun punya kelemahan. setiap manusia masing2 punya kelemahan maupun kelebihan.
sebenarnya, mengatakan seseorang "bodoh!" adalah sebuah kebodohan, dan mengatakan seseorang hina adalah sebuah kehinaan.
jangan hanya menilai kelemahan seseorang dari kekuatan kita, melainkan tolonglah orang lain dengan kekuatan kita. Tuhan menciptakan orang lain dengan kelemahan agar kita yang memiliki kelebihan bisa membantunya. jika hal itu kita lakukan pada banyak orang, dijamin, hidup kita akan menampakkan kekuatan sinergis yang besar, dan kita akan ditolong Tuhan melalui orang lain.
mengejek sebenarnya adalah rasa minder yang tersembunyi. org yg mengejek krn d dalam bawah sadarnya ada rasa kurang yang harus d atasi dgn menjadikan org lain dbwh kita.
untuk itu, aku mau belajar dr orang Jepang lah!!!!!!!!!!!!!!!!'..
hehhehee..
tetapi jgn tertipu, dibalik segala seruan dan pujian mereka, ada hasrat untuk lebih baik. inilah yang menumbuhkan kemajuan.
beda sekali kan dengan kita. menurut pengamatanku pada orang-orang sekelilingku, jarang sekali ada orang yang mengakui kelebihan orang lain.
hhmmpp, pernah tidak mendengar sekumpulan orang cekikikan sambil memandang orang lain?'
kita langsung tahu bahwa mereka sedang membicarakan sesuatu yang aneh, bodoh, atau salah pada orang itu. tahukah kamu persamaan orang yang dibicarakan itu dengan yang membicarakannya?' ya, mereka sama-sama manusia!
kalau kita bilang "mereka sama-sama manusia", itu artinya ada satu hakikat yang sama pada semua manusia, biasa kita menyebutnya HAM, martabat atau fitrah.
orang yang hobinya menjelek-jelekkan orang lain tidak akan pernah benar2 berhasil dalam hidupnya. setiap manusia memang memiliki kelemahan. dan justru itu, karena kelemahan melekat pada semua manusia, janganlah menghina kelemahan orang lain, karena kita pun punya kelemahan. setiap manusia masing2 punya kelemahan maupun kelebihan.
sebenarnya, mengatakan seseorang "bodoh!" adalah sebuah kebodohan, dan mengatakan seseorang hina adalah sebuah kehinaan.
jangan hanya menilai kelemahan seseorang dari kekuatan kita, melainkan tolonglah orang lain dengan kekuatan kita. Tuhan menciptakan orang lain dengan kelemahan agar kita yang memiliki kelebihan bisa membantunya. jika hal itu kita lakukan pada banyak orang, dijamin, hidup kita akan menampakkan kekuatan sinergis yang besar, dan kita akan ditolong Tuhan melalui orang lain.
mengejek sebenarnya adalah rasa minder yang tersembunyi. org yg mengejek krn d dalam bawah sadarnya ada rasa kurang yang harus d atasi dgn menjadikan org lain dbwh kita.
untuk itu, aku mau belajar dr orang Jepang lah!!!!!!!!!!!!!!!!'..
hehhehee..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar