rasanya seperti ini ketika kita sudah tak menyukai seseorang yang pernah spesial di hati kita.
dia, cowok yang pernah singgah di hatiku. yang suaranya sangat kusukai, yg aku harapkan dia bernyanyi.
kini suara itu tak seindah dulu dan kedengaran menyebalkan di telingaku.
gak tau knp. mgkin karena perasaan yg memudar dalam.
berbicara dengannya dan memastikan perasaanku, aku rasa itu tak sulit.
mengetahui bahwa dia tidak berarti apa2 di hatiku lagi adalah suatu kekecewaan yang dalam kenapa dulu aku bisa menobatkannya sebagai raja yang bertahta di singgasana hatiku.
yang jelas, beginilah rasanya.
apa yang kau sukai tentang dia dahulu, terasa sudah tak berati apa2 lagi..
rasanya menjemukan, seperti kau menyantap habis semua mentega2 yang ada d bolu tar. enek.
oh, aku sudah tau rasanya.
begini ternyata mencintai dan begini juga rasanya ketika cinta itu hilang.
intinya, gak ada yg abadi. bahkan cinta sekalipun.
kebosanan dalam hidupku aku harap takkan berkesinambungan.
aku takut...
tapi bersyukurlah aku.
untuk saat ini, jangan dulu hatiku tersentuh oleh cinta. sebab jika aku tersentuh cinta, maka aku akan lemah. gampang menangis. sms tak dbalas saja sudah langsung menangis. benar2 membunuh karakterku kali lah.
so, my heart stop now.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar